Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Mukjizat Susunan Al-Qur'an Ustaz Dr. Amir. Faishol Fath menulis dalam sebuah artikel

Mukjizat Susunan Al-Qur'an

Ustaz Dr. Amir. Faishol Fath menulis dalam sebuah artikel yang menerangkan tentang mukjizat susunan Al-Qur'an. la mengatakan bahwa ulama telah banyak menulis buku tentang mukjizat Al-Qur'an, khususnya dari segi keindahan bahasanya. Ada kata yang tidak bisa diganti dengan kata apapun meskipun memiliki persamaan. Misalnya kata "la raiba" (tidak ada keraguan), tidak dapat diganti dengan kata "la syakka" meskipun maknanya sama. Apabila kata tersebut diganti, keindahan struktur ayatnya akan rusak, bahkan keindahan rasa saat membacanya juga akan rusak.

Mukjizat lainnya yang dapat kita lihat adalah dari segi susunannya. Susunan ayat dalam satu surah dan susunan surah dalam Al-Qur'an merupakan susunan yang saling berkaitan, sehingga antara satu dengan yang lainnya tidak terputus maknanya, saling melengkapi menjadi bagian yang utuh. Apabila ada seseorang yang ingin mengkaji Al-Qur'an, ia tidak bisa hanya membaca satu ayat saja kemudian selesai. Namun, ia harus mengkaji Al-Qur'an secara komprehensif. Itulah alasan mengapa kita mendapati para ulama fikih seperti Imam Abu Hanifah dan Imam Syafi'i setiap hari khatam Al-Qur'an, karena mereka mungkin harus menjawab persoalan fikih dengan melihat seluruh kandungan Al-Qur'an.

Dalam 'Ulumul Quran (pembahasan ilmu-ilmu Al-Qur'an), susunan tersebut dibahas secara khusus dalam 'ilmul munasabat. Para ulama tafsir menggunakan istilah 'nazmud durar' (rangkaian mutiara) untuk menggambarkan keindahan susunan Al-Qur'an.

Apabila kita mencoba mencari hubungan antara surah Al-Ma'un dan surah Al-Kausar, pasti kita akan menemukan pedoman hidup yang indah, karena kedua surah tersebut menampilkan profil yang berbeda. Al-Ma'un menampilkan pribadi ahli neraka, sedangkan surah Al-Kausar menampilkan profil pribadi ahli surga. Ini baru salah satu contoh mukjizat keindahan susunan Al-Qur'an. Bayangkan ada berapa banyak yang bisa kita temukan dengan mempelajari seluruh Al-Qur'an.


1. Berilah tanda centang (✔) pada pernyataan yang sesuai dengan teks tersebut. (Jawaban lebih dari satu)

 Dalam Al-Qur'an boleh mengganti suatu kata dengan kata apapun yang memiliki makna yang sama.

 Susunan surah dalam Al-Qur'an merupakan susunan yang saling berkaitan.

 Apabila seseorang mengkaji Al-Qur'an, boleh hanya membaca satu ayat saja tanpa mengkaji Al-Qur'an secara komprehensif.

 Para ulama tafsir menggunakan istilah nazmud durar untuk menggambarkan keindahan bahasa dalam Al-Qur'an.

 Surah Al-Ma'un menampilkan pribadi ahli neraka, sedangkan surah Al-Kausar menampilkan pribadi ahli surga.

Pembahasan:

Pernyataan yang sesuai dengan teks tersebut adalah:

 Susunan surah dalam Al-Qur'an merupakan susunan yang saling berkaitan.

 Para ulama tafsir menggunakan istilah nazmud durar untuk menggambarkan keindahan bahasa dalam Al-Qur'an.

 Surah Al-Ma'un menampilkan pribadi ahli neraka, sedangkan surah Al-Kausar menampilkan pribadi ahli surga.


2. Dalam mengkaji Al-Qur'an, seseorang tidak bisa hanya membaca dan mengkaji satu ayat saja, melainkan harus dikaji secara komprehensif. Mengapa demikian? Jelaskan.

Jawab:

Dalam mengkaji Al-Qur’an, seseorang tidak bisa hanya membaca satu ayat saja. Karena susunan ayat dalam satu surah Al-Qur’an merupakan susunan yang sangat berkaitan dan melengkapi, sehingga antara satu dengan yang lainnya tidak terputus maknanya. Hal tersebut harus dilakukan agar dapat menjawab segala macam persoalan yang dikaji dengan benar dan tuntas sesuai syara’.


3. Berdasarkan teks tersebut, mukjizat Al-Qur'an dapat dilihat dengan dua cara, yaitu melalui ....

   A. jenis-jenis tulisan dan isi pemberitaannya

   B. macam-macam tanda waqf yang ada di dalamnya

   C. keindahan bahasa dan susunannya

   D. ayat-ayat yang penting dan tidak penting

   E. surah-surah yang pendek dan panjang

Pembahasan:

Berdasarkan teks tersebut, mukjizat Al-Qur'an dapat dilihat dengan dua cara, yaitu melalui keindahan bahasa dan susunannya.

Jawaban: C


4. Berdasarkan teks tersebut, apakah boleh mengganti suatu kata dengan kata apapun dalam Al-Qur'an yang memiliki makna yang sama? Jelaskan.

Jawab:

Tidak boleh. Salah satu mukjizat Al-Qur’an yaitu dari segi keindahan bahasa. Kata yang sudah ditentukan dalam Al-Qur’an tidak dapat diganti dengan kata yang maknanya sama. Karena akan menghilangkan keindahan struktur ayatnya menjadi rusak, bahkan ketika membacanya tidak seindah sebelumnya.


5. Banyak dari ulama yang telah menulis buku tentang mukjizat Al-Qur'an, khususnya dari segi keindahan bahasanya. Namun, mukjizat Al-Qur'an tidak hanya dapat dilihat dari keindahan bahasanya, melainkan juga dari susunan ayat dan surahnya. Setujukah kalian dengan pernyataan tersebut?

 Setuju

 Tidak setuju

Berikan alasannya.

Jawab:

Setuju. Para ulama sudah menulis buku tentang mukjizat Al-Qur’an yang harus dijadikan pedoman oleh umat muslim sedunia. Aspek kemukjizatan Al-Qur’an dari segi bahasa maupun isi harus dipahami karena mencakup segala macam aspek kehidupan.

 ++++++++++++++++++++++++++

Semoga Bermanfaat dan Berkah

Jangan Lupa Belajar Terus

Ingat Cita-Cita, Orang Tua, dan Keluarga

Posting Komentar untuk "Mukjizat Susunan Al-Qur'an Ustaz Dr. Amir. Faishol Fath menulis dalam sebuah artikel"